Seorang pasien Ebola sedang dirawat.

Seorang pasien Ebola sedang dirawat. (sumber: UN News Center)
Lagos - Jumlah kematian akibat wabah Ebola saat ini telah mencapai 887 korban jiwa. Sementara itu jumlah kasus di empat negara Afrika Barat yang terpengaruh wabah Ebola telah mencapai 1.603 kasus hingga 1 Agustus, demikian diutarakan Badan Kesehatan Dunia (WHO) pada Senin (4/8).
Guinea menjadi negara dengan korban terbanyak dengan 358 orang yang sudah meninggal dari 485 kasus Ebola yang dilaporkan. Sementara itu Sierra Leone menjadi negara dengan kasus terbanyak, 646 kasus dengan 273 kematian. Liberia mencatatkan 468 kasus dengan 255 kematian.
Menurut WHO, Nigeria yang menjadi negara terakhir mengalami wabah Ebola saat ini baru mencatatkan empat kasus dimana tiga diantaranya berstatus "mungkin" dan satu kasus dalam tahap "dicurigai".
Sementara itu kasus yang dialami Patrick Sawyer, warganegara Amerika yang meninggal tak lama setelah terbang dari Liberia di Bandara Lagos melalui Togo dan Ghana dalam kategori kemungkinan. Sebelumnya WHO menyatakan bahwa mereka belum menguji sampel darah Sawyer karena perusahaan ekspedisi menolak untuk menerbangkannya ke Institut Pasteur di Dakar.
Dua kasus kemungkinan Ebola lainnya di Nigeria dialami petugas kesehatan dan seorang warga yang telah bepergian ke Guinea, demikian diungkapkan WHO.
Nigeria sendiri menyatakan baru melaporkan kasus Sawyer dan pada Senin (4/8) salah satu dokter yang telah merawat almarhum.
Seorang pejabat Kementerian Kesehatan Nigeria di Lagos menolak untuk berkomentar mengenai kasus Ebola tersebut. /reuters